Wednesday 9 December 2015

Hubungan Antara Kebangkitan Nasional dan Sumpah Pemuda








Jika melihat pada sejarah, kita mengetahui bahwa Kebangkitan nasional adalah masa di mana bangkitnya rasa dan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia yang sebelumnya tidak pernah muncul selama masa penjajahan. Dalam masa ini muncul sekelompok masyarakat Indonesia yang menginginkan adanya perubahan karena penindasan dan penjajahan berdasarkan pengalaman pahit yang diperoleh pemimpin-pemimpin bangsa kita dalam kegagalan melakukan perlawanan fisik melawan belanda yang tidak terkoordinir. Selain itu, Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 juga meruakan salah satu pendorong yang menimbulkan semangat bahwa bangsa kulit kuning, bangsa Asia dapat mengalahkan bangsa kulit putih (Eropa). Oleh karena itu pada awal abad XX, bangsa indonesia terdorong mengubah sistem perlawanan kolonialisme Belanda dengan cara menyadarkan seluruh rakyat akan pentingnya bernegara. Maka lahirlah sebuah organisasi bernama Budi Utomo yang dipelopori oleh dr. Wahidin Sudirohusodo sebagai pada tanggal 20 Mei 1908. Tanggal kelahiran Budi Utomo dianggap sebagai mulainya kebangkitan nasional karena menggunakan strategi perjuangan yang baru dan berbeda dengan perjuangan sebelumnya. Setelah berdirinya Budi Utomo maka bermunculanlah perkumpulan-perkumpulan dan pergerakan yang bersifat luas antara lain, Serikat Islam tahun 1911, Indische Party tahun 1913. Muhammadiyah tahun 1912, Nahdatul Ulama tahun 1926, dan berdiri perkumpulan pemuda diluar Jawa pada tahun 1918 dan menamakan diri Young Java,Young Sumatra,Young Ambon,Young Pasundan,Young Batak,Pemuda Betawa dll. Kemudian Para pemuda ini mengadakan kongres pemuda pertama tahun 1926 yang menghasilkan perlunya mencanangkan suatu organisasi pemuda tingkat Nasional. Dan atas usul perhimpunan pelajar-pelajar Indonesia (PPPI) sebagai organisasi kemahasiswaan pertama pada tanggal 26-28 Oktober 1928 diadakan kongres pemuda ke dua. Setelah mereka mengadakan pembahasan, mereka sampai pada satu kesimpulan, bahwa jika bangsa Indonesia ingin merdeka, bangsa Indonesia harus bersatu. Untuk itu mereka bersumpah yang terkenal dengan nama SUMPAH PEMUDA yang diikrarkan pada akhir kongres yaitu pada tanggal 28 Oktober 1928.Oleh karena itu kebangkitan nasional sangat erat kaitannya dengan sumpah pemuda karena perjuangan dalam kebangkitan nasional yang dipelopori oleh Budi Utomo Dua puluh tahun kemudian, formalitas konkrit dari kenyataan kesadaran nasional itu terwujud nyata melalui kongres pemuda yang menghasilkan Sumpah Pemuda.

3 comments: